Thursday, January 9, 2020

Takut Beton Rapuh? Ikuti 3 Tips Atasi Kelemahan Beton Ini!

Banyak yang bilang beton adalah material yang kuat dan kokoh digunakan sebagai struktur bangunan. Itu adalah salah satu kelebihan yang dimanfaatkan beton dalam sebuah gedung. Hal ini tidak salah, namun ada pula beberapa kelemahan beton yang harus diperhatikan. Apalagi jika Anda ingin menggunakannya sebagai struktur bangunan bertingkat. 
Beton yang sudah kering biasanya bersifat menyerap air, sehingga membuatnya mudah terkorosi karena menyerap air. Selain itu juga beton memiliki kekurangan mudah retak karena perubahan bentuknya akibat pengaruh cuaca. Nah dengan mengetahui kelemahan beton sejak awal, Anda bisa mengetahui bagaimana cara mengatasinya.
Sebelum pembuatan beton dimulai, biasanya tanah harus dipadatkan menggunakan vibrator roller, Fungsinya adalah memudahkan benton untuk dicetak sesuai dengan ukuran bangunan. Otomatis jika tanah padat, beton yang dibuat di atasnya juga akan semakin kuat.
Dilihat dari hal ini, artinya cara mengatasi kelemahan yang dimiliki beton berawal dari pemasangannya. Baik itu mulai dari penggalian, pemadatan tanah hingga pembuatan struktur tulangan. Semua kontraktor dan pegawai bangunan wajib mengetahui hal ini agar bisa melakukan pembangunan yang kuat dan kokoh.
menuang cor beton

Trik Mengatasi Kelemahan Beton dengan Mudah

Membuat beton menjadi kuat kuncinya tidak hanya menggunakan vibrator roller dalam memadatkan tanah saja. Setelah itu ada beberapa langkah lainnya agar beton yang dicetak nantinya tetap kuat.
Berikut ini beberapa trik yang bisa dilakukan untuk menciptakan beton lebih kuat.
  • Memberikan tulangan.
Ada dua jenis tulangan yang bisa dibuat, yaitu baja dan juga kasa yang digabungkan dengan bondek. Keduanya adalah cara untuk mengatasi beton retak di kemudian hari setelah masa pengeringan selesai. 
  • Menciptakan expansion joint.
Fungsi dari expansion joint adalah sebagai jarak agar beton dapat mengembang dan menyusut sehingga tidak merusak struktur. Hasilnya perubahan bentuk beton akibat cuaca bisa diatur karena adanya ruang. 
  • Memanfaatkan vibrator.
Penting sekali menggunakan vibrator exen untuk menghilangkan gelembung udara di dalam beton yang baru saja dituang ke atas struktur. Gelembung yang masih ada di dalam nantinya berakibat fatal mengganggu kekuatan dari beton. Pastikan juga mesin vibrator berjalan baik ketika digunakan khususnya mengecek bagian selang. 
Vibrator untuk beton akan dimasukan ke dalam campuran beton yang masih basah. Disinilah biasanya sering terjadi penyumbatan. Setelah beberapa kali digunakan sebaiknya service vibrator di tempat service yang bagus, agar alat bisa digunakan dalam jangka waktu yang lama.

Thursday, November 21, 2019

Ragu Tertipu Harga kontraktor Bangunan? Terapkan 4 Tips Memilih Kontraktor Bangunan Ini

Kontraktor bangunan berperan penting membuat bangunan dapat berdiri sesuai keinginan, tatkala tepat memilih maka perencanaan keseluruhan bangunan memberikan kepuasan. Sayangnya tak mudah menemukan kontraktor yang tepat, apalagi banyak jasa kontraktor bermunculan dan tak sesuai dengan visi misi yang diterapkan. Jika salah memilih, menimbulkan masalah dikemudian hari dan sulit dihilangkan.


Source via: Pagar.besi

Tips Memilih Kontraktor Bangunan yang Tepat


Sejatinya, memilih kontraktor bangunan harus disesuaikan dengan budget agar tidak memberatkan. Selain itu jangan terpaku pada harga kontraktor bangunan yang murah, walaupun mahal asalkan berkualitas sangat dianjurkan. Ibarat pepatah, lebih baik membeli yang mahal namun berkualitas dan awet bertahan bertahun-tahun dibanding murah tetapi tidak baik. Berikut ada 4 tips memiih kontraktor bangunan yang tepat, diantaranya adalah:


1. Mencari Referensi


Source via: Suara.com

Sebelum memilih, usahakan mencari kumpulan kontraktor sebanyak mungkin. Tujuannya agar mudah membedakan kualitas kontraktor yang satu dan lainnya, bandingkanlah portofolio dan cara pengerjaannya cepat atau tidak. Caranya pun mudah, manfaatkanlah jaingan Anda, mintalah saran dan kritik teman-teman mengenai kontraktor bangunan yang mereka kenal.

2. Mengutamakan Biaya yang Dipatok

Tak dipungkiri perbedaan harga kontraktor bangunan membuat seseorang dilema memilih kontraktor yang tepat. Apalagi budget menjadi peranan penting bangunan maupun rumah Anda dapat berdiri sesuai keinginan atau tidak, maka bermusyawarahlah dengan keluarga sehingga tepat memilih. Jika salah satu anggota keluarga tak setuju, carilah alasannya sehingga tidak ada asumsi menduga-duga. Pasalnya pilihan kontraktor bangunan awal dari proses pembangunan yang panjang.

3. Mengetahui Pihak Kontraktor Bersedia Di Kontrak Atau Tidak

Zaman sudah modern dan banyak orang tak bertanggung jawab mengambil kesempatan dalam kesempitan, termasuk masalah kontraktor bangunan. Maraknya beragam bangunan membuat banyak pihak ingin diuntungkan, mereka akan membuat calon klien percaya dengan segala hal karena sudah dipikirkan dengan matang. Bahkan banyak yang tertipu dengan penyuguhkan yang maksimal dan terjangkau. Solusinya adalah memilih kontraktor bangunan yang bersedia di kontrak dan menandatangani surat perjanjian sehingga Anda tak dirugikan, mereka akan bekerja maksimal selama pembangunan dikerjakan.

4. Tidak Terburu-buru Memilih

Kebanyakan orang langsung memilih tatkala mendapat informasi harga kontraktor bangunan yang murah. Padahal terburu-buru memilih membuat Anda rawan tertipu dan berujung proses pembangunan yang terhambat, apalagi pembangunan memakan waktu yang panjang dan biaya yang tidak sedikit. Pastikan memilih kontraktor yang tepat dengan mengetahui apakah para pekerjanya sigap dan cekatan atau tidak. Carilah informasi jasa tersebut bersedia menerima kritik dan pendapat atau malah bekerja seenaknya sendiri tanpa sesuai perintah. Memang, memilih kontraktor bangunan tidak mudah karena terkadang banyak kendala. Namun ke 4 tips diatas dapat dijadikan acuan memilih kontraktor yang tepat, jangan pernah ragu dengan pilihan ketika dirasa sudah tepat. Pastikan Anda memantau proses pembangunan agar berjalan sesuai harapan.

Mudah! Ini Dua Cara Simple Menghitung Upah Tukang Bangunan

Untuk kamu yang ingin memulai usaha konstruksi sendiri, atau anda yang ingin merenovasi rumah namun bingung tentang cara menghitung upah tukang bangunan. Jangan khawatir, ada cara-cara sederhana untuk menghitung upah tukang ini, tanpa membuat mu mengeluarkan biaya besar dan tak terduga.


                 Source via  : beritasatu.com

Kadang, ada yang memanggil tukang hanya untuk dipekerjakan harian tapi ada pula yang melakukan renovasi besar-besaran sehingga membutuhkan tukang borongan. Ini dia dua cara simple menghitung upah tukang bangunan dalam merenovasi rumah anda.

Upah Harian dan Borongan


Source via : tribunnews.com

Berdasarkan prinsip keilmuan sipil atau teknik sipil, sebenarnya terdapat rumus khusus untuk menghitung harga borongan bangunan yang dipatok sebagai upah bagi para tukang atau pekerja. Tapi jangan khawatir, berikut adalah cara sederhana menghitung upah.


1. Harga Upah Harian

Upah harian adalah biaya yang dikeluarkan untuk membayar seorang tukang dengan menghitung jam kerja perharinya. Biasanya hal ini dilakukan oleh orang-orang yang hanya merenovasi kecil-kecilan bagian rumahnya. Ada dua keuntungan jika kamu menggunakan sistem ini yaitu :

Pertama, tidak akan ada tukang bangunan yang menganggur alias berleha-leha, karena semua pekerjaan harus diselesaikan segera.
Kedua, jika pekerja yang ada kurang memuaskan anda bisa langsung memberhentikannya dan hanya memberikan upah sesuai hari ia bekerja.

Ini dia cara menghitung upah harian tukang bangunan yang sederhana:
Upah harian x hari bekerja. Contoh, seorang tukang bangunan mendapat upah pehari 180.000, dan ia bekerja selama 6 hari. Maka, 180.000 x 6 = 1.080.000

2. Harga Upah Borongan

Untuk sistem upah borongan, terdapat dua pola, yaitu borongan upah tenaga dan borongan secara keseluruhan. Perbedaan dari kedua pola ini ialah, borongan upah tenaga kalian hanya membayar upah tukang sedangkan untuk bahan baku material kalian yang menyiapkan. Berbeda dengan borongan keseluruhan, semua disiapkan oleh tukang atau mandor.

Jika kamu ingin menggunakan sistem borongan ini, ada hal yang harus kamu perhatikan. Kamu harus menyiapkan gambar kerja berikut dengan spesifikasi kerja yang direncanakan. Meski menyerahkan seluruhnya kepada mandor, kamu harus tetap mengawasi pekerjaannya. Ini dia cara menghitung upah tukang bangunan borongan:

Pemilik melakukan kesepakatan dengan mandor. Misalnya untuk melakukan pekerjaan memperbaiki atap:
Pasang atap                        : 132.000 per m2
Kerpus                                 : 97.000 per m
List-plank                            : 57.000 per m
Pekerjaan pasang talang  : 68.000 per m2

Nah, untuk contoh kasus di atas, kamu tinggal melakukan kesepakatan dengan mandor. Jika setuju, kamu hanya perlu membayar sejumlah biaya di atas. Jika tidak kalian harus melakukan kesepakatan hingga menemui angka yang cocok.  Itu dia cara untuk menghitung upah tukang bangunan, tanpa biaya besar kini kamu bisa merenovasi sesuai keinginanmu.

Tips Tepat Bagi Mandor Untuk Cara Menghitung Upah Tukang Bangunan

Dalam dunia kontruksi atau proyek pasti akan membutuhkan banyak tenaga kerja untuk mempercepat proses pembangunan. Setiap kontraktor atau pelakasana akan sangat membutuhkan tukang bangunan yang professional dalam setiap pengerjaannya. Maka tak heran dibagian wilayah dikota besar banyak yang bermata pencahariannya sebagai tukang bangunan.

Menjadi tukang bangunan juga gampang-gampang susah bahkan tidak semua orang bisa menjadi pekerja tukang bangunan. Pekerjaan ini terbilang cukup melelahkan dan hampir setiap hari bekerja bahkan tak banyak tukang bangunan sering lembur untuk bisa mendapatkan upah yang maksimal setiapa minggunya. Bagi seorang mandor bangunan suatu proyek harus memiliki tanggung jawab penuh setiap melakukan pembayaran upah tukang bangunan.

Cara menghitung upah tukang bangunan juga harus teliti dan tidak boleh salah, karena setiap pekerjaan tukang bangunan memiliki bagian-bagian pengerjaan yang setiap tukang berbeda selama proses pengerjaan. Biasanya upah pekerja tukang bangunan bisa dikategorikan menjadi dua antara lain upah harian dan upah per meter persegi.


  Source via kanopitop.com

Tips Menghitung Upah Tukang Bangunan


Jika anda seorang kepala proyek atau mandor anda harus memahami sistem pembayaran upah minimum pekerjaan. Cara menghitung upah tukang bangunan juga sebaiknya diharuskan teliti karena hal ini akan berpengaruh sekali pada keuangan proyek pembangunan. Untuk itu agar lebih paham dengan cara proses bayar upah tukang, berikut tips apa saja yang mempengaruhi hitungan harga upah tukang bangunan :

          1. Lokasi pembangunan

Hal pertama saat anda sebelum menentukan harga anda harus dapat memastikan wilayahnya lokasi bangunan apakah pedesaaan atau perkotaan akan mempengaruhi material bahan dan tenaga tukang.

2. Tingkat kesulitan proyek pembangunan

Saat perancangan pembangunan pastilah anda akan menemui tinggkat pembangunan yang beragam bahkan hingga rumit. Semakin bangunan itu rumit semakin lama juga proses pengerjaan  dan akan jelas mempengaruhi lama pengerjaan tukang bangunan.

3. Jenis apa saja yang dikerjakan

Jumlah item atau jenis pekerjaan apa saja yang tukang bangunan lakukan jelas pastinya akan berpengaruhi pada mahalnya harga tenaga yang dikeluarkan pemborong hal ini justru akan perpotensi membekaknya dana harga total keseluruhan.

4. Tingkat keahlian tukang bangunan

Dalam proyek bangunan keahlian tukang bangunan juga menjadi tolak ukur untuk menentukan lama dan tidaknya tukang tersebut mengerjakan proyek bangunan yang sudah ditentukan. Kualitas tukang bangunan juga menjadi nilai tambahan dalam menghitung upah kerja per hari.

Upah Borongan Per Meter Tukang Bangunan



  Source via kanopitop.com

Berikut rumus cara menghitung upah tukang bangunan jika upah borongan dilakukan berdasarkan jumlah meter persegi bangunan tersebut, rumus sederhananya yaitu BUB=HBxLB (BUB: biaya upah borongan, HB: harga borongan, LB luas bangunan) misalkan saja contoh dibawah ini :
  • Luas bangunan = 5m x 5m = 25 m2
  • Harga borongan upah per meter = Rp 800.000,-
  • Biaya upah borongan (BUB) ialah 25 m2 x Rp 800.000,- = Rp 20.000.000,-

Ini sudah mencakup pengerjaan didalamnya seperti pekerjaan pasang dinding,pondasi dan plesteran semen. Pekerjaan tukang borongan juga mengerjakan pasang rangka dan penutup atap dan finising bangunan sesuai hargayang sudah disepakati

Yuk! Perhitungkan Secara Matang Biaya Untuk Membangun Rumah Impianmu dan cari tahu cara menghitung upah tukang bangunan.

Setiap orang pasti ingin membangun dan memiliki rumah pribadi, entah kamu sudah menikah atau belum pasti salah satu target dalam hidupmu adalah membangun rumah. Jika kamu ingin membangun rumah, kamu jangan pernah melupakan bagaimana menghitung upah tukang bangunan. Memang upah pekerja berbeda-beda di tiap daerah. Karena besar kecilnya upah tergantung dari biaya hidup di kota tersebut. Selain itu, jenis pekerjaan dan ketrampilan juga mempengaruhi dalam penentuan upah. Nah apa saja hal lain yang dapat mempengaruhi penentuan upah, simak ulasan yang satu ini.

Berikut Hal yang Mempengaruhi Dalam Hal Penentuan Upah


Source via : jagobangunan.com

Hal yang pertama yang dapat mempengaruhi penentuan harga upah pekerja adalah lokasi pembangunan. Jika kamu membangun rumah di Jakarta dengan di Lamongan tentu uang yang kamu akan keluarkan dalam membayar pekrja berbeda. Hal ini dikarenakan  akses terhadap lokasi dan biaya hidup yang dikeluarkan pekerja berbeda-beda. Jika kamu membangun rumah di lokasi yang padat penduduk maka biaya yang akan kamu keluarkan semakin tinggi. Hal ini juga dipengaruhi oleh UMR daerah yang bersangkutan loh, semakin tinggi UMR yang berlaku bisa jadi upah pekerja yang harus kamu bayar semakin tinggi juga.

Cara menghitung upah tukang bangunan selanjutnya yaitu dengan mempertimbangkan tingkat kesulitan pembangunan. Jika rumah yang kamu bangun semakin tinggi dan memiliki detail yang banyak maka uang yang harus kamu bayarkan pada pekerja semakin banyak. Hal ini dikarenakan waktu untuk membangun rumah dan material yang akan kamu  gunakan semakin banyak serta membutuhkan keahlian dan ketrampilan khusus.

Hal ketiga yang dapat mempengaruhi besarnya upah yaitu jenis pekerjaan. Tiap pekerjaan yang memiliki tingkat kesulitan yang berbeda tentu memiliki harga yang berbeda pula. bila jumlah pekerjaan yang memiliki tingkat kesulitan tinggi sangta banyak maka total biaya yang harus dibayarkan akan sangat tinggi bukan? jangan lupakan cara menghitung upah tukang bangunan ya.

  Source via: jagobangunan.com

Hal terakhir yang dapat mempengaruhi penentuan upah yaitu keterampilan atau keahlian pekerja tersebut. Keahlian yang dimiliki berdasarkan pengalaman bekerja, menentukan kecepatan, dan kualitas pekerjaan dapat mempengaruhi tingkat harga upah pekerja. Pekerja yang baik dan berpengalaman akan memberikan hasil yang baik pada rumah kamu kan?

Itu tadi merupakan hal-hal yang dapat mempengaruhi penentuan harga upah. Hal di atas dapat kamu gunakan sebagai cara menghitung upah tukang bangunan. Dalam membangun rumah memang harus memperhatikan berbagai aspek untuk diperhitungkan, mulai dari perhitungan bahan bangunan yang digunakan sampai dengan upah para pekerja nya. Sebelum menentukan upah pekerja alangkah baikny jika kamu melakukan survey harga terlebih dahulu ya, pastikan kembali bahwa harga yang disepakati tidak terlalu mahal dari harga standar pada umumnya.

Ingin Membangun Rumah Minimalis? Ini Dia Estimasi Perhitungan Biayanya Berdasarkan Harga Rumah Per Meter di Tahun 2019

Saat ini, rumah minimalis menjadi konsep rumah primadona bagi semua orang. Rumah dengan design modern namun memiliki sedikit perabotan yang membuat suasana rumah terlihat besar dan luas. Setiap orang pasti memiliki keinginan untuk membangun rumah minimalis. Kebutuhan akan pembangunan rumah itu sendiri tidaklah murah, sehingga pada perencanaan pembangunan rumah perlu dilakukan perhitungan biaya untuk membangun rumah minimalis dengan perhitungan harga rumah per meter perseginya.  Berikut adalah cara menghitung estimasi biaya pembangunan sebuah rumah.


Source via : aturduit.com
Cara Menghitung Estimasi Biaya Pembangunan Rumah Minimalis

Sebelum anda ingin membangun rumah tentu semua harus direncanakan dengan matang dan benar, salah satunya yaitu dengan mengetahui cara menghitung estimasi biaya pembangunan rumah minimalis. 



1. Luas tanah dan bangunan


Rumah minimalis memiliki beberapa tipe yaitu, tipe 21, tipe 36, tipe 45, dan tipe 60. Sebagai contoh kita pilih tipe 36/60. Maksud dari rumah minimalis tipe 36/60 ini adalah luas bangunan rumah 36 meter persegi dan luas tanah sebesar 60 meter persegi. Jika harga tanah Rp.3.900.000 per meter perseginya, maka untuk membeli tanah tersebut perlu biaya sebesar Rp. 3.900.000 /m2 x 60 m2 = Rp. 234.000.000. Kemudian untuk menghitung biaya bangunan dengan sistem harga rumah per meter persegi. Jika harga rumah dengan per meter perseginya adalah Rp. 2.000.000, maka biaya yang dibutuhkan adalah 36 m2 x Rp. 2.000.000 = Rp. 72.000.000 . Sehingga total biaya membangun rumah minimalis tipe 36/60 adalah Rp. 234.000.000- + Rp. 72.000.000 = Rp. 306.000.000.


2. Biaya material bangunan



Source via: bintorobuild.co.id

Cara menghitung biaya membangun rumah dengan sistem harga rumah per meter persegi akan berbeda-beda berdasarkan jumlah lantai pada bangunan serta jenis material yang digunakan. Untuk rumah minimalir dengan 1 lantai materialnya terdiri dari batako, besi beton, genteng, konstruksi baja ringan, kayu meranti, keramik, semen, pasir, dan cat.

3. Upah jasa tukang


Source via : jendela360.com
Sistem pembayaran upah jasa tukang ini bermacam-macam yaitu upah harian, upah borongan penuh atau upah borongan dengan harga berdasarkan biaya hidup yang ada di kota tersebut dan juga keterampilan pekerja serta jenis pekerjaannya. Estimasi upah harian tukang pembangunan rumah minimalis berdasarkan harga rumah per meter persegi ini mulai dari pembuatan pondasi, pemasangan batu bata, plafon, kusen pintu dan jendela, rangka atap instalasi listrik, sanitasi, pengecatan hingga pemasangan keramik berkisar Rp. 80.000 – Rp. 120.000. Sementara untuk upah borongan jasa dihitung berdasarkan luas lahan untuk membangun rumah dengan harga berkisar Rp.800.000 per meter persegi, kemudian upah borongan penuh berkisar Rp.3.000.000 hingga Rp. 5.000.000 per meter persegi namun upah ini sudah termasuk material yang diperlukan. Contoh estimasi biaya upah borongan penuh beserta materialnya  berdasarkan tipe 36/60 dengan harga Rp. 3.000.000 per meter perseginya maka upah borongan untuk membuat pondasi biayanya berkisar Rp. 180.000.000 dan biaya membangun rumah sebesar 36 m2 x Rp. 3.000.000 = Rp. 108.000.000

4. Perhitungan biaya keseluruhan


Cara menghitung biaya keseluruhan ini cukup dengan cara menjumlahkan semua biaya yang dikeluarkan mulai dari membeli lahan tanah, material, upah tukang, dan jangan lupa untuk memasukkan anggaran untuk biaya tak terduga. biaya tak terduga biasanya sebesar 10% dari biaya pembangunan rumah minimalis berdasarkan harga rumah per meter persegi. Jika total keseluruhan estimasi biaya pembangunan rumah minimalis tipe 36/60 ini sebesar Rp. 414.000.000 ditambah biaya tak terduga sebesar Rp. 41.400.000 maka estimasi biaya pembangunan rumah berdasakan harga rumah untuk per meter sebesar Rp. 455.400.000.

Source via : liputan6.com

Dengan perhitungan estimasi biaya bangun rumah berdasarkan perhitungan harga rumah ini dapat membantu mewujudkan impian anda untuk memiliki rumah minimalis dengan keadaan finansial yang tetap stabil.